Langsung ke konten utama

Curhat tentang Hubungan Ideal dengan Pasangan Yang Seharusnya

Pernikahan memang hal misteri yang tidak bisa kita tebak ada ujian apa di dalamnya. Rasa sedih, kecewa atas pasangan yang kita punya harap atasnya, pertanyaan-pertanyaan dalam hati tentang apakah ini benar, apakah dia pasanganku, kenapa aku merasa sendiri bertumbuh mengasuh anak-anak sehingga tidak nyaman dengan tingkah cueknya yang bersikap semaunya. Mungkin setiap individu yang menikah pernah ada di fase itu. Yang sedang aku rasa sekarang adalah aku banyak menonton kasus si pasangan selebriti yang akhirnya aku berkaca dari mereka. Ternyata terlalu banyak menyimak kondisi dan kesedihan mereka dapat membawa kita dalam sikap berani melawan ketika kecewa terhadap pasangan. Pasangan seharusnya menjadi tempat ternyaman. Hellow, elo nikah sama manusia yang punya rasa punya pikiran. Ajak bicara dong! Komunikasi agar pernikahan kalian sepaham dan seru!! Misalpun kurang sepaham tapi sering ada minta maaf dan menyepakati pembicaraan, maka masih dapat dimengerti. Setelah kita lelah mencari nafkah, merawat anak-anak, mendidik mereka, juga punya role plan bagaimana akan mendidik anak ke depannya. Suami harus lebih kaya wawasan tentang ini. Harus banyak membaca, belajar mempraktikkan teori dalam mengasuh anak-anak, terlebih di zaman teknologi berkembang sekarang. Jangan ragu, bicarakan dengan ini ke pasanganmu. Kalian harus saling percaya, saling memegang erat komitmen, sering meminta maaf satu sama lain walaupun saat ini masih satu pihak yang aktif meminta maaf duluan, tapi di lain waktu percayalah dia akan belajar mudah meminta maaf, terlebih dia di kantornya sebagai pimpinan, pasti tidak mudah baginya meminta maaf, maklumi saja. Sebagai pasangan, kita yg harus mengerti dia. Walau, lama-kelamaan jadi capek juga rasanya. Karena:: pernikahan seharusnya menjadi tempat yang sehat dan pasangan seharusnya menjadi tempat ternyaman.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Info Kolam Renang Khusus Wanita di Jakarta

Assalamu’alaikum. Renang merupakan olahraga favorit banyak orang, dari anak-anak sampai dewasa. Dan saat ini muncul banyak tempat yang menyediakan fasilitas kolam renang. Tetapi bagaimanakah seorang muslimah jika ingin berenang? Pastinya tidak boleh campur dengan lawan jenis kan. via ummu-kholil.blogspot.com Jangan sedih dear, kalian semua memiliki kesempatan untuk menikmati dan bersantai di kolam renang dengan nyaman dan lebih leluasa. Postingan kali ini,  hellohijabers  share daftar kolam renang di Jakarta dan sekitarnya. Info ini didapat dari Instagram Ukhti  Amalia Dian Ramadhini  (Founder @PeduliJilbab ) Berikut 9 rekomendasi Kolam Renang Khusus Wanita di Jakarta dan sekitarnya :. 1. Yayasan Al-Jannah. Jl. Gudang Peluru B1 No.4, Tebet, Jakarta Selatan. Ph.+62 21 8311 1157. Harga tiket masuk Rp. 15.000 untuk perenang dan Rp. 5000 untuk pengantar. 2. Al-Hakim. Jl. Anugerah Rayano.107, Jatiwaringin, Pondok-Gede, Bekasi. Ph. (021) 8463916, (021) 8477208, (021) 934484

Jurusan Kuliah untuk Anak IPA dan IPS

Bagi anak SMA, Memikirkan akan kuliah kemana dan mengambil jurusan apa sudah dilakukan sejak awal bahkan sejak kelas 10. Sebab, itu mempengaruhi saat memilih jurusan IPA atau IPS bagi anak kelas 10. Maka dalam mengambil jurusan harus dipikirkan matang-matang dan harus mendukung untuk menentukan jurusan yang akan dipilih saat kuliah. Sebagai gambaran, Berikut ini saya beri daftar jurusan kuliah yang cocok untuk IPA dan IPS. IPA Teknik Informatika Teknik Elektro Teknik Mesin Teknik Industri Teknik Perminyakan Teknik Kimia Teknik Komputer Teknik Pertambangan  Teknik Sipil Teknik Metalurgi dan Material Teknik Fisika Teknik Penerbangan Teknik Perkapalan Teknik Planologi  Teknik Lingkungan Teknik Geologi Teknik Bangunan  Ilmu Komputer Teknologi Pangan  Biologi Kimia  Sistem Informasi Kedokteran Kedokteran Gigi Kedokteran Hewan  Arsitektur Farmasi Bioteknologi/Teknobiologi  Ilmu Kelautan Agronomi Agroekoteknologi  Agribisnis Pendidikan Matematika Pendidika

Kangen Njid

Tiba-tiba teringat 'njid', kakekku. Dulu waktu saya masih SD suka dititip nginep di rumah beliau di Cipinang Muara. Secara, mama saya punya anak lagi saat saya masih 1 tahun 4 bulan.. Njid adalah istilah untuk kakek dalam bahasa Arab. Njid saya adalah orang pintar. Beliau memahami bahasa Arab, Inggris, Jepang, dan sedikit Bahasa Belanda. Selain itu, di saat dulu pribumi tidak ada yg bersekolah kecuali anak pejabat dan anak pintar, kakekku termasuk yang direkrut agar bersekolah karena pintarnya. Perawakan kakekku tinggi 190 cm, bermata besar (belo), berhidung mancung layaknya orang Arab, dan berkuping caplang. Ini sebabnya kami cucu-cucunya, kupingnya kelihatan semua (caplang). Kata orang, mau peduli dan mau mendengar. Njid beristrikan nenek yang kami panggil ibu'. Ibu perawakannya sangat pendek, yakni mungkin hanya 145 cm. Tetapi ibu' sangat penurut dan penyabar. Kata mama, ini sifat yang diturunkan padaku. Waktu-waktu senggang ibu' diisi dengan kegiatan berman