Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2015

Julukan Negara Dunia

^,^ Indonesia : Negara Agraris, Maritim, Jamrud Katulistiwa Malaysia : Negeri Jiran Singapura : Seribu satu larangan Brunai : Petro Dollar Thailand : Gajah Putih, Seribu Pagoda Myanmar : Tanah Emas Laos : The Land Locked Country/Tanah yang terkunci Kamboja : Hell On Earth Vietnam : Vietnam Rose Filiphina : Lumbung Padi Timorleste : bumi loro sae Jepang : Sakura, Negeri Terbit matahari, RRC : Negeri Tirai bambu, panda, Tembok Raksasa Taiwan :Negeri yang sunyi, Naga Kecil Asia Irak : Negeri 1001 malam Arab Saudi : negeri Minyak India : Negeri barata, anak benua Nepal : Negeri seribu dewa Tibet : Negeri atap dunia Afrika : Negeri Benua Hitam Amerika Serikat : Negeri Paman Sam dan Negara Super Power. Argentina : Negeri Tenggo Australia : Negeri Kangguru Belanda : Negeri Kincir Angin dan Negeri Tulip. Brazil : Negeri Samba Bulgaria : Negeri Kuntum Mawar. Finlandia : Negara Seribu Danau. Italy : Negara Spaghetti. Jerman : Negeri Hitler/Nazi Kanada : Negara Pecah

All About Pendidikan Karakter

Pendidikan Karakter Visi      : Ø  menanamkan pentingnya pendidikan berkarakter   Misi     : Ø  menerangkan pengertian pendidikan karakter itu seperti apa Ø  menjelaskan pentingnya pendidikan yang berkarakter Ø  menjelaskan manfaat pendidikan berkarakter   Tujuan :                                 Ø  Mensosialisasikan betapa pentingnya pendidikan yang berkarakter Pengertian Pendidikan Karakter Istilah  karakter  dihubungkan dan dipertukarkan dengan istilah etika, ahlak, dan atau nilai dan berkaitan dengan kekuatan moral, berkonotasi positif, bukan netral. Sedangkan Karakter menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2008) merupakan sifat-sifat kejiwaan, akhlak atau budi pekerti yang membedakan seseorang dari yang lain. Dengan demikian karakter adalah nilai-nilai yang unik-baik yang terpateri dalam diri dan terejawantahkan dalam perilaku. Karakter secara koheren memancar dari hasil olah pikir, olah hati, olah rasa dan karsa, serta olahraga seseorang atau sekelompok orang. Karakte

Jujur

Let's Learn About Islam 21 Januari 2013 pukul 5:52  ·  "Lima(5) Bentuk Kejujuran Menurut Imam Ghazali" Allah Azza wa Jalla berfirman : “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah, dan hendaklah kamu bersama orang-orang yang benar.” (Qs. At-Taubah 119). Rasulullah Shallallahu'Alaihi Wasallam bersabda: “Hendaklah kamu semua bersikap jujur, karena kejujuran membawa kepada kebaikan dan kebaikan membawa pada surga.” (HR. Bukhari). Kejujuran menjadi buah bibir banyak orang. kejujuran hadir dengan gaung yang membahana. Kita seakan baru mengenal kata dan sifat mulia, “jujur”. Entah karena seringnya ber dusta dan kebohongan oleh perilaku kita sendiri ataukah karena seringnya kita dibohongi sehingga kita menjadi heboh dengan “kejujuran.”^^ Padahal, melakukan dan mengucapkan kebenaran telah diajarakan dalam Al-qur'an. Melaksanakan dan melafalkan dengan penuh kejujuran telah diungkap oleh Rasulullah Shallallahu'Alaihi Wasallam. Padahal, mengamalkan dan

Tipe Orang Malas

TIPE ORANG MALAS Senin, 13 Februari 2012 Orang malas adalah seseorang yang berada pada tingkatan paling bawah. Tahukah kau mengapa mereka selalu ada di tingkatan paling bawah?? Sebab orang malas selalu mengulur waktu untuk melakukan sesuatu. Seperti yang kita ketahui perkataan yang selalu mereka ucapkan "iya ntar lagi." atau perkataan berikut "nanti juga bisa." Inilah sebabnya orang malas tidak pernah berhasil. Mereka selalu mengulur waktu. Bukankah ada pribahasa yang mengatakan "waktu adalah uang."Jadi masih mau jadi orang malas??  Malas, merupakan salah satu penyebab negara Indonesia ini tertinggal dengan negara lain khususnya hubungannya dengan Sumber Daya Manusia (SDM). Sebagai contoh janganlah jauh-jauh dahulu ke Eropa, tapi yang dekat terlebih dahulu seperti Malaysia ataupun Singapura yang secara geografis luas negaranya maupun kekayaan alamnya jauh berbeda dengan Indonesia namun jauh berbeda pula dalam hal "manusianya", padahal dulu pe

Cinta dan Pernikahan

Sumber: https://mrfajarsyah.wordpress.com Cinta dan Pernikahan Ada fragmen fiksi yang menarik yang pernah saya baca di suatu milis. Cukup berkesan, walaupun ini hanya fiksi namun tidak ada salahnya bila kita mencoba mengambil kebaikan dari cerita ini: Diceritakan ada murid yang bertanya pada gurunya. “guru, apakah cinta itu?” Sang guru tidak serta merta menjelaskan definisi cinta menurutnya, ia ingin muridnya mampu menjawab sendiri pertanyaan pertanyaan dalam hidupnya dan ia hanya mengarahkan saja. “ pergilah engkau ke taman, berjalanlah dari pintu masuk hingga pintu keluar. Carilah bunga terindah yang ada di taman itu, namun jangan sekali kali kamu kembali ke tempat semula untuk mengambil bunga yang telah kau lewati ataupun mengambil bunga lain setelah kau memetik salah satu”, jawab sang guru Sang murid pun pergi ke taman dan tak lama kemudian ia kembali tanpa membawa setangkai bunga pun. Ia pun berkata pada gurunya “guru, ketika saya memasuki taman, di sepanjang perjalanan saya

7 Macam Persahabatan, Hanya 1 Sampai Akhirat

7 Macam Persahabatan, Hanya 1 Sampai Akhirat Beberapa Ragam Hubungan Persahabatan 1. “Ta'aruffan” persahabatan yang terjalin karena pernah berkenalan secara kebetulan, seperti pernah bertemu di kereta api, halte, rumah sakit, kantor pos, ATM, dan lainnya. 2. “Taariiihan” persahabatan yang terjalin karena faktor sejarah, misalnya teman sekampung, satu almamater, pernah kost bersama, diklat bersama, dan sebagainya. 3. “Ahammiyyatan” persahabatan yang terjalin karena faktor kepentingan tertentu, seperti bisnis, politik, boleh jadi juga karena ada maunya dan sebagainya. 4. “Faarihan” persahabatan yang terjalin karena faktor hobbi, seperti teman futsal, badminton, berburu, memancing, dan sebagainya. 5. “Amalan” persahabatan yang terjalin karena seprofesi, misalnya sama-sama guru, dokter dan sebagainya. 6. “Aduwwan” sahabat tetapi musuh, depan seolah baik tetapi sebenarnya hatinya penuh benci, menunggu, mengincar kejatuhan sahabatnya, “Bila kamu memperoleh ni'mat, ia benci, bi