Lucu... di film itu semua peserta adalah saling membantai satu sama lain..kecuali yg bisa saling bersekutu..
Mereka dibekali persenjataan masing2
Mrreka punya keahlian masing2 dan
Sama2 ingin keluar dari Capitol / arena pertandingan dengan berbagai latar, seperti hutan, kabut beracun yg bisa membuat kulit terbakar dan melepuh, serangan monyet besar pemangsa, petir penyambar sewaktu2 mereka lalai. Jika sudah bersekutu, sesama temn tak boleh saling membantai..
Tetapi sang juara hanya "1".. ini versi permainan 'konyol' bernama hunger games itu...
Sungguh hidup manusia dapat menjadi seperti di dalam hutan. Ada kalanya bertanding merebutkan posisi, jatah kesempatan kerja, juga calon pendamping.. perlu kewaspadaan mendalam agar tidak memusnahkan sekutu kita sendiri dengan kemaafan di samping kontak terus sama yg bisa menolong (Allah swt.) Agar hidup kita selalu dkm perlindunganNya..
Sebab, jika dalam diri kita tak bersandar kita akan frustasi..juga jika kita tak punya sesuatu yg kita anggap suci, sakral, dan takuti, bisa2 hidup semena2 layaknya sikap para penyelenggara permainan "The Hunger Games"
Kembali ke film itu,
Potongan nuansa kiamat hadir di sana seperti tanpa kasihan diatur oleh para penyelenggara permainan dengan sistem remote pengawas sesuai apa yg diinginkan kepala proyek. Hihi menggelikan!......mirip nuansa hegemoni yg dialami dunia luar sana yang bernama timur tengah yang gonjang ganjing mengasah mencari bukti siapakah manusia yang brnar imannya, dengan dunia barat yang katanya krisis akhlak tapi akhir2 ini telah terhenti karena mukjizat sang pencerah yang masih bertahan keasliannya..
Entahlah..terkadang yang menjadi penilaian adlh akhir hidup kita ()
Komentar
Posting Komentar